KISAH
Masa putih abu2 akan segera berakhir, masa dimana begitu banyak keindahan yang terkenang. Neli seorang siswa yang sangat berantusias untuk mengikuti seleksi sbmptn terus mencoba belajar dengan giat. Ia sangat berkeinginan kuliah di jurusan seni yogyakarta. Tetapi, rupanya skenario yang Ia buat tak sesuai dengan realita yang ada. Setelah pengumuman kelulusan dan dinyatakan lulus, Ia mengikuti tes sbmptn yang telah lama Ia nanti. Mengikuti tes dengan serius dan ternyata Ia harus berlapang dada klo harus mengubur impiannya berkuliah di jurusan seni. Kegagalan begitu sering menghampirinya, Ia telah kenyang dgn penolakan di univ negeri. Dan dia akhirnya memilih untuk mencoba daftar di univ swasta di Kota Jakarta dengan mengambil jurusan Sastra.
Awalnya Ia belum bisa sepenuhnya menerima, tetapi seiring berjalannya waktu, Ia menemukan san berkenalan dengan banyak teman dari berbagai daerah2 di Indonesia. Dan disinilah Ia merubah paradigmanya bahwa Bukan tentang dimana kita berkuliah, negeri atau swasta tapi lebih dengan bagaimana kita bisa menjadi yang terbaik di tempat itu. Disana seperti halnya mahasiswa baru, Neli wajib mengikut ospek dan dia melaluinya dengan senang hati. Sampai pada akhirnya, saat kuliah perdana di aula. Untuk pertama kalinya Ia berkumpul di suatu ruangan dengan semua mahasiswa angkatannya. Pada saat kuliah perdana itu, didatangkan pembicara dari luar dan Neli sangat antusias menyimaknya sehingga pada sesi tanya jawab Ia memberanikan diri untuk maju ke depan dan bertanya, ketika itu dia berdiri disamping seorang cowo berbadan tinggi, ya tentu lebih tinggi darinya, posturnya kurus ngga, gemuk jg ngga. Ya biasa aja. Tetapi saat itu, dia hanya sekilas memperhatikan orang2 yang berdiri di depan bersamanya tanpa mengetahui namanya.
Seketika setelah kuliah perdana, tibalah dimana saat yang dinantikan oleh mahasiswa baru yaitu pembagian kelas, dengan siapa mereka akan bertemu setiap hari, belajar dalam kelas yang sama dan tentunya banyak hal lagi. Lumayan deg2an menunggu pengumuman itu, karena disini Neli merupakan salah satu maba yang bisa dibilang anak rantau jadi wajar saja klo dia hanya mengenal 1atau 2 orang teman baru saja. Sebut saja Keyla dan Rani. Mereka adalah teman dekat Neli dan selalu bersama selama masa ospek berlangsung.
ketika pengumuman pembagian kelas berlangsung, bukan main deg2an nya mereka ber3 yg notabene ingin ditempatkan di kelas yang sama. Namun ternyata ketiganya harus terpisah. Keyla di kls Sastra A, Rani di kls sastra C dan Neli ditempatkan di kls Sastra B. Sedih memang, tp mereka tak bisa berbuat apa2 dgn keputusan kampus. Akhirnya dgn lapang dada mereka menerimanya dgn komitmen untuk ttp berkomunikasi baik sbagaimana sblmnya.
Tiba dimana hari pertama awal masuk ke kelas Sastra B. Neli yang tak ada kenalanpun merasa canggung dan awalnya tak betah dengan suasana kelasnya. Tapi, karna dia tipe orang yang cepet akrab dan tipikal cewe yg ramah jadi dia bisa dengan mudah berbaur dengan teman2 barunya. Hari pertama diawali dengan masa perkenalan antar mahasiswa di kelas. Setiap mahasiswa kemudian berdiri dan mulai memperkenalkan dirinya masing2. Dari perkenalan tsb giliran Rama yang memperkenalkan diri, tetapi ada yang berbeda ketika Neli memperhatikan dia berkenalan, seperti dia sudah pernah menjumpai wajah itu sebelumnya, tapi dimana, kapan dan pada saat acara apa. Ia agak lupa, tp dia yakin ini bukan pertemuan pertamanya dengan Rama.
Neli : “Ah sudahlah, itu mungkin hanya pikiranku saja, mana mungkin aku pernah bertemu dengannya sebelumnya, sedangkan aku saja pendatang baru do kota besar ini”
Selesai perkuliahan, Neli langsung pulang ke kostan nya. Kebetulan dia Kos bersama teman SMA nya yang dulu selalu bareng dan ngga nyangka ternyata sekarang 1 kampus lagi hanya berbeda jurusan. Erna namanya. Ia mengambil jurusan Biologi di univ itu. Erna adalah sahabat yg selalu Ia bagi cerita ttg apapun dan siapapun.
Saat kejadian td di kelas pun Ia ceritakan pada Erna.
Neli : “Na, td kan aku perkenalan di kelas, nah pas itu aku kaya udah ga asing sm wajah cowo yg namanya Rama. Tp aku ngga tau kapan ya aku ketemu sm dia sebelumnya?”
Erna : “wkwk ada2 aja km nel, ketemu dimana? Dalam mimpi kali trs jadi kenyataan gtu haha. Lucu deh, udah mending sini aku mau nunjukin foto”
Neli : “foto apa nel?”
Erna : “tuh liat, berhubung aku baik, aku fotoin deh pas kamu lg maju ke depan pas itu loh kuliah perdana. Inget ngga ?”
Neli : “oh iya aku inget, coba sini aku liat. Ciiee fans mah sukanya motoin diam2 yq wkwk”
Erna : “ih apaan jan GR deh ya, udah ah sini mau gw hapus aja drpda menuh2in memori”
Neli : “Eh bentar2, gw mau liat. Tunggu deh na, ko setelah di zoom foto cowo yg disamping gw mirip bgt ya sm yg td perkenalan namanya Rama. Pantes aja gw kya udh pernah liat dia. Oh trnyta dia jg maju ke depan pas kuliah perdana.”
Erna : “iya mungkin, haha cie ada apa dengan dia? Jangan2 suka lg.”
Neli : “apaan, trs aka ngeledek gw, orang cuma nanya di ciiee2in dasar. Udah ah gw mau tidur, lelah haha”
Setelah percakapan singkat itu, akhirnya kedua sahabat itu tidur siang begitu nyenyaknya.
To Be Continued….
Komentar
Posting Komentar