SEPIHAK

Apa yang ada dipikiran kalian ketika membaca kata "sepihak"?
Definisi sepihak tuh apa sih?
Sepihak itu biasa identik dengan istilah pada saat kita menjalani hubungan. Yaa, namanya juga sepihak, sudah pasti hanya ada 1 pihak yang berperan penting dalam hubungan tersebut. Sedangkan yang namanya hubungan itu berarti dijalani oleh dua orang, bukan hanya 1 orang.

Sepihak. Masih jaman mempertahankan hubungan yang berjalan sepihak? Seolah Dia sendiri yang memiliki hubungan itu, seolah Ia yang menguasai dan mengendalikan hubungan kalian. Hey, sudahlah. Hubungan tak akan bisa berjalan sepihak, dimana Dia menjadi seolah bos dan Kau hanya asistennya. Itu hubungan atau apa ya?

Cinta sih cinta yaa. Tapi jaman sekarang cinta juga harus pinter, harus pake logika, jangan hanya membiarkan perasaan menguasai tindakan yang kau lakukan. Memang enak menjalani hubungan sepihak? Dimana Dia yang diuntungkan dan kau merasa dirugikan? Itu bukan hubungan tapi parasit. Jadi harus bisa bedain yaa. Tolong jangan terlalu main perasaan dalam mengambil keputusan.

Hubungan yang baik itu ya yang sifatnya mutualisme, saling menguntungkan, eits tapi bukan mengambil keuntungan loh ya, beda definisinya. Harus bisa bedain antara memanfaatkan dan saling memberi manfaat. Jelas beda dong ya, kalau yang namanya memberi manfaat ya tentunya hubungan kalian itu memberi energi positif untuk kalian berdua, menjadikan kalian lebih produktif dan semangat beraktivitas.

Jadi gimana? Yang saat ini sedang menjalani hubungan sepihak apakah masih akan melanjutkan? Apa masih sabar? Apa masih tahan? Masih kuat? Atau jangan-jangan hanya so strong padahal hatinya udah ngga betah. Yaudah sih ya, jangan dipaksakan untuk bertahan hanya karena hubungan yang sudah lama atau alasan lainnya. Sedangkan kita semua kan ngga ada yang tau bagaimana kedepannya.

Jika saat ini saja dia sudah memperlakukanmu secara sepihak, bagaimana nanti ketika kalian sudah menikah? Aduh, udah deh masih banyak cowo/cewe di luar sana yang lebih baik daripada harus bertahan menjalani hubungan dengan orang yang sepihak, yang egois, yang mementingkan keinginannya sendiri tanpa memikirkan inginmu seperti apa.

Sudah lepaskanlah orang seperti itu, jangan membebani hatimu untuk bertahan. Kau harus yakin, setelah melepaskannya akan ada pengganti yang lebih darinya, yang tentunya tak memperlakukanmu secara sepihak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ISPA di Pertambangan

MAKALAH PENGELOLAAN AIR

BELAJAR PRAKTIS EPIDEMIOLOGI DAN SURVEI KESLING